Indeks Kerukunan Umat Beragama (IKUB) adalah sebuah indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat kerukunan antar umat beragama di suatu negara atau wilayah. Indeks ini mencerminkan sejauh mana umat beragama dapat hidup berdampingan secara damai, saling menghormati, dan bekerja sama dalam berbagai aspek kehidupan, tanpa adanya konflik atau ketegangan yang berbasis agama.

IKUB tahun 2022 menjadi penting karena memberikan gambaran tentang kondisi kerukunan umat beragama di Indonesia pada tahun tersebut. Dalam konteks Indonesia, IKUB merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan negara dalam mewujudkan Bhinneka Tunggal Ika, yaitu semboyan nasional yang menggambarkan keragaman budaya, suku, agama, dan bahasa yang ada di Indonesia.

Indeks ini mencakup beberapa dimensi, seperti toleransi antar umat beragama, kebebasan beragama, partisipasi dalam kegiatan lintas agama, serta adanya kebijakan dan lembaga yang mendukung kerukunan umat beragama. Data-data yang digunakan untuk menghitung IKUB biasanya diperoleh dari survei yang melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat umum, tokoh agama, dan pemerintah.

Melalui IKUB, diharapkan dapat diidentifikasi area-area yang memerlukan perhatian khusus dalam upaya meningkatkan kerukunan umat beragama. Selain itu, IKUB juga dapat menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah dan berbagai pihak terkait dalam merumuskan kebijakan atau program-program yang mendukung kerukunan umat beragama di masa yang akan datang. Dengan demikian, IKUB tidak hanya menjadi sebuah angka, tetapi juga menjadi cerminan dari semangat gotong royong dan persatuan dalam keberagaman, yang merupakan salah satu kekayaan budaya Indonesia.